Penyuluhan Peran Remaja Dalam Pencegahan Stunting

Authors

  • Destri Maya Rani Politeknik Bina Trada Semarang
  • Rina Puspita Politeknik Bina Trada Semarang
  • Diah Kari Artati Politeknik Bina Trada Semarang

DOI:

https://doi.org/10.58355/engagement.v2i3.33

Keywords:

Stunting, Pencegahan Stunting, Remaja

Abstract

Kegagalan pertumbuhan pada anak-anak merupakan bentuk kekurangan gizi yang paling umum secara global yang dikenal dengan stunting. Stunting merupakan salah satu target Sustainable Development Goal (SDGs) yang termasuk pada tujuan pembangunan berkelanjutan ke-2. Berbagai pendekatan multi-aspek yang melibatkan berbagai sektor. Melalui sektor Pendidikan, dapat berkontribusi dengan memberikan informasi dan mempromosikan perubahan perilaku untuk memperbaiki praktik gizi (Latifa, 2018). Penyebaran informasi utamanya melibatkan generasi muda/ remaja, karena memiliki peran yang sangat penting untuk keberlangsungan masa depan suatu bangsa. Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan kepada remaja siswa/siswi SMA perwakilaan dari PMR Wira di Kota Semarang agar bisa meningkatkan pengetahuan tentang stunting dan mampu berperan aktif dalam pencegahan stunting. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan anak-anak Indonesia di masa depan, serta membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di bidang kesehatan. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dengan metode Community Based Participatory Research berupa edukasi atau penyuluhan tentang peran remaja dalam pencegahan stunting yang dilaksanakan pada pada 03 Juli 2023. Pengabdian masyarakat ini dihadiri oleh 24 siswa/siswi SMA perwakilaan dari PMR Wira di Kota Semarang, dengan tahapan melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan monitoring. Kegiatan ini dilakukan oleh Dosen Politeknik Bina Trada Semarang berjalan sesuai rencana, terlihat dari antusias peserta.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adhyka Nurmaines, dkk. (2023). Peningkatan Pengetahuan Remaja akan Stunting dan Pola Konsumsi di SMAN 1 Kab Sijunjung. 1(1), 32–38.

Astuti, R., Wirdati, I. E., & Rusmitasari, H. (2023). Sosialisasi Stunting Balita Pada Ibu PKK RT 03 RW 02 Tegalkangkung Kedungmundu Kota Semarang. In Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia (Vol. 2, Issue 1, pp. 36–39). https://doi.org/10.26714/jipmi.v2i1.91

Ayuningtyas, H., Sinata Milati, Z., Lailatul Fadilah, A., & Rahayu Nadhiroh, S. (2022). Status Ekonomi Keluarga dan Kecukupan Gizi dengan Kejadian Stunting pada Anak Usia 6-24 Bulan Di Kota Surabaya. Media Gizi Indonesia (National Nutrition Journal), 1(1), 145–152. https://doi.org/10.20473/mgi.v17i1SP.145-152

Daracantika, A., Ainin, A., & Besral, B. (2021). Pengaruh Negatif Stunting terhadap Perkembangan Kognitif Anak. Jurnal Biostatistik, Kependudukan, Dan Informatika Kesehatan, 1(2), 113. https://doi.org/10.51181/bikfokes.v1i2.4647

Dinas Kesehatan Kota Semarang. (2022). Upaya Percepatan Penurunan Stunting Kota Semarang. In Dkk Semarang.

Ginting, K. P., & Pandiangan, A. (2019). Tingkat Kecerdasan Intelegensi Anak Stunting. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 1(1), 47–52. https://doi.org/10.37287/jppp.v1i1.25

Handayani, N., Indraswari, R., Shaluhiyah, Z., & Kusumawati, A. (2022). Pemberdayaan Kader Remaja SANTUN (Sehat Anti Stunting) di Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Journal of Public Health and Community Service, 1(1), 55–59. https://doi.org/10.14710/jphcs.2022.14034

Kemenkes RI. (2018). P2PTM_RAK2017.pdf (pp. 1–37). http://p2p.kemkes.go.id/wp-content/uploads/2017/12/P2PTM_RAK2017.pdf

Data SSGI (Survei Status Gizi Indonesia), (2022). https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/angka-stunting-tahun-2022-turun-menjadi-216-persen/

Latifa, S. N. (2018). Kebijakan Penanggulangan Stunting di Indonesia. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 13(2), 173–179.

Provinsi Jawa tengah, (2023). https://jatengprov.go.id/publik/jateng-optimistis-capai-target-angka-stunting-14-persen-pada-2023/

Saputri, R. A., & Tumangger, J. (2019). Munich Personal RePEc Archive Hulu-Hilir Penanggulangan Stunting Di Indonesia. Jurnal of Political Issues, 1(97671).

Susilawaty, A., Ahmad, D., Babcock, T., Babcock, T., & Janzen, R. (2016). Panduan Riset Berbasis Komunitas (Community Based Research) (Issue 35).

Tobing, M. L., Pane, M., Harianja, E., Badar, S. H., Supriyatna, N., Mulyono, S., TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN, & TNPK. (2021). 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting). PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(1), 238–244. http://www.tnp2k.go.id/images/uploads/downloads/Binder_Volume1.pdf

Wandini Kartika, dkk. (2023). Upaya Pencegahan Stunting Melalui Edukasi Gizi Pada Remaja SMA di. 5(1), 15–21.

Wirenviona, R. (2020). Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja (Rr. Iswari Hariastuti (ed.)). Airlangga University Press. https://www.google.co.id/books/edition/Edukasi_Kesehatan_Reproduksi_Remaja/Ssf0DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=reproduksi+remaja&printsec=frontcover

Downloads

Published

2023-08-25

How to Cite

Rani, D. M., Rina Puspita, & Diah Kari Artati. (2023). Penyuluhan Peran Remaja Dalam Pencegahan Stunting. ENGAGEMENT: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 135–142. https://doi.org/10.58355/engagement.v2i3.33